TIPS DAN STRATEGI SEPUTAR SNMPTN
Halo-halo, ketemu lagi dengan saya, di artikel
kali ini saya akan mencoba menjelaskan tentang beberapa jenis strategi untuk
memaksimalkan peluang kamu diterima SNMPTN.
Oke, sebelum lanjut untuk baca artikel
ini, saya saranin banget buat baca aturan SNMPTN. Kalo udah baca di situ,
kamu akan lebih mudah paham tentang point-point penting yang saya maksud dalam
artikel ini. Nah, kalo kalian perhatikan, di website resmi SNMPTN jelas banyak
aturan aturan yang kalian baca, banyak juga para siswa-siswi yang nanya, gimana
sih strategi atau peluang yang bisa membuat kita lolos SNMPTN?. Contohnya gini:
·
“kalo
dari IPS daftar di jurusan kedokteran peluangnya gimana ya?”
·
“Kalo
ada temen yang daftar di jurusan yang sama bagaimana?”
dan masih banyak lagi. pada prinsipnya SNMPTN
itu bukanlah proses seleksi yang bisa dikuantifikasi, dalam proses ini
bisa dibilang tidak ada yang pasti lolos atau pasti ga lolos. Kalo SNMPTN
ini diibaratkan sebagai sebuah permainan kartu, maka kartu yang bisa jadi kartu as kamu adalah (1) nilai raport kamu
selama ini dan (2) indeks sekolah kalian masing-masing yang mana dua
hal tersebut udah terjadi dan ga bisa dirubah.
Itulah bedanya SNMPTN dengan SBMPTN,
kalo di SBMPTN semua bener-bener diuji dengan sistem seleksi yang relatif lebih
adil dan bisa dikuantifikasi. Sementara itu, pada SNMPTN, satu-satunya
hal yang masih bisa kalian lakukan adalah “memainkan” kartu yang ada di
tangan kamu dengan sebaik-baiknya, atau mudahnya : tinggal gimana kamu
memainkan taktik menentukan jurusan.
Ibarat dalam sebuah permainan kartu,
kamu gak bisa bener-bener tau persaingan seperti apa yang bakal terjadi di
jurusan PTN yang kamu pilih. kamu ga bakal tau seberapa banyak dan seberapa
bagus nilai para lawan main kamu. Sehingga pada dasarnya, kamu juga ga akan
pernah tau persis seberapa besar peluang kamu untuk lolos. Tapi meskipun
begitu, bukan berarti kamu bisa ngasal gitu aja. Biar kesannya cuma untung-untungan,
main kartu aja ada strateginya. Peluang dalam permainan yang
serba tertutup seperti ini, meskipun sulit diukur, tapi kamu tetap bisa
memaksimalkannya.
Oke, secara garis besar, artikel ini
terdiri dari 3 bagian utama yaitu :
1.
Indikator Penilaian SNMPTN,
2.
Tips untuk memaksimalkan peluang
diterima di SNMPTN, dan
3.
Kesalahan Umum Siswa dalam SNMPTN.
I. Indikator Penilaian SNMPTN
Hal pertama yang harus kamu pahami jika
ingin memaksimalkan penilaian SNMPTN adalah kamu harus tau nih apa aja sih yang
dinilai di SNMPTN itu. Selama ini banyak yang menganggap kalo SNMPTN itu ya
cuma bagus-bagusan nilai aja, sehingga banyak sekolah yang naikin nilai KKMnya
atau mengkatrol nilai siswanya.
Banyak anak dari Sekolah antah berantah nilai Fisika atau Ekonominya 95 atau
mendekati 100. Sementara di sisi lain, anak-anak dari sekolah tertentu yang
cenderung disiplin pada sistem penilaian pada ngeluh karena Cuma dapet nilai 85
di sekolahnya saja susahnya minta ampun.
Nah, kalo bukan nilai raport apa dong yang jadi
penilaian SNMPTN?
Setiap sekolah mempunyai standar
berbeda-beda mengenai nilai. Ada yang standarnya tinggi ada yang rendah. Ada
juga yang dulunya pelit ngasih nilai, tapi berhubung SNMPTN memakai nilai
raport, maka nilai-nilainya pada diobral. Berdasarkan hal tersebut, kalo PTN
cuma melihat mentah-mentah nilai raport, sudah jelas siswa yang lolos belum
diseleksi secara adil. Maka dari itu, selain nilai raport dilihat juga faktor lain, yaitu: indeks sekolah. Dalam kalimat lain, PTN pun selain melihat nilai
yang ada di raport juga akan melihat siapa pihak yang
mengeluarkan raportnya.
Oke, kalo sekarang kita bicara soal
indikator seleksi SNMPTN, sebenernya penilaian SNMPTN dilakukan secara
tertutup, jadi indikator penilaian tidak akan dipublikasikan secara rinci. Tapi
ada juga beberapa PTN yang mempublikasikan kriteria penilaian mereka,
itupun kriteria yang umum.
Berikut ini beberapa hal yang
(kemungkinan besar) menjadi kriteria penilaian SNMPTN berdasarkan prediksi
saya:
1. Faktor Kualifikasi Siswa
merupakan capaian siswa selama sekolah,
dengan beberapa poin yang bisa menjadi penilaian antara lain:
·
Nilai raport, meliputi besar nilai,
konsistensi, rata-rata, nilai mapel tertentu
·
Prestasi siswa: tingkat internasional,
nasional, propinsi, kabupaten/kota, tidak ada prestasi.
2. Faktor Indeks Sekolah
merupakan nilai sekolah di suatu PTN.
Indeks SMA X di PTN A bisa berbeda dengan indeks SMA X di PTN B. Beberapa poin
yang bisa menjadi penilaian untuk kategori ini antara lain:
1.
Akreditasi: A, B, C, Tanpa akreditasi
2.
Jenis kelas: Akselerasi, RSBI, Reguler
3.
IPK dan prestasi alumni di PTN yang
dituju di PTN yang bersangkutan
4.
Nilai SBMPTN tahun sebelumnya di PTN
yang bersangkutan
5.
Banyak diterima di SNMPTN tahun
sebelumnya di PTN yang bersangkutan
6.
Track record sekolah di PTN yang
bersangkutan
7.
Prestasi sekolah dalam perlombaan
tingkat daerah/nasional/internasional.
8.
Diambilnya PTN dituju oleh siswa tahun
sebelumnya
II. Tips untuk memaksimalkan
peluang diterima di SNMPTN
Seperti yang udah saya jelasin di awal,
walaupun sebetulnya kita ga bisa mengukur peluang diterima di SNMPTN, tapi kita
bisa memperbesar peluang dengan memaksimalkan indikator yang telah saya jelasin
di atas. Memaksimalkan di sini pada prinsipnya adalah gimana cara
cerdik-cerdiknya kita untuk memilih, jurusan mana yang kira-kira
probabilitasnya paling tinggi, dengan tidak mengabaikan bidang yang kita minati. Nah, langkah-langkah yang bisa kalian tempuh
buat memaksimalkan peluang di SNMPTN antara lain:
1. Tentukan jurusan yang kamu inginkan
Hal pertama dan terpenting adalah
tentukan dulu jurusan yang kamu inginkan. Jadi, tentukan dulu jurusan yang pas,
lalu baru tentukan di mana kamu akan kuliah di jurusan tersebut. Di sini saya
ga akan jelasin lagi gimana cara menentukan jurusan kuliah, karena udah ada di
artikel sebelumnya, yang belum pernah baca bisa mampir ke artikel saya sebelumnya TIPS MEMILIH JURUSAN KULIAH TERBAIK
2. Pelajari detail jurusan yang kamu inginkan di PTN
pilihanmu
Oke, pada point ini, saya
asumsikan kamu udah paham banget dengan jurusan yang diambil, apa saja
yang dipelajari dan hal-hal substantif lain. Nah, yang
akan saya bahas di sini secara khusus terkait dengan informasi penerimaan
SNMPTN di PTN yang kamu incar. Detail jurusan yang terdapat di website
SNMPTN meliputi:
·
Informasi Umum (daya tampung dan
kategori),
·
Daftar Jurusan yang Dapat Memilih
Program Ini,
·
Sebaran Siswa Diterima,
·
Jumlah Pendaftar,
·
Jumlah Diterima,
·
Jumlah Siswa Diterima Berdasarkan
Jurusan,
·
Jumlah Siswa Diterima Berdasarkan
Provinsi
3. Pelajari indeks sekolah dengan minta data ke
BK sekolah
Nah, ini juga penting banget, tentang Indikator
Penilaian SNMPTN huruf B. Indeks Sekolah.
Seperti yang saya jelasin di atas, ada 8 variabel yang bisa dijadikan penilaian
untuk indeks sekolah. Pada dasarnya PTN ngga mengeluarkan data tentang indeks
sekolahmu atau sekolah-sekolah lain. Untuk bisa mengetahuinya, kita hanya bisa
sebatas meraba-raba. Indeks sekolahmu di PTN A dan di PTN B berbeda, jadi ya
harus kamu sendiri yang aktif bertanya ke BK tentang sebaran alumni di PTN di
Indonesia
III. Kesalahan Umum Siswa
dalam SNMPTN
Nah, setelah saya jelasin tentang cara memaksimalin
peluang di SNMPTN, perlu juga nih kamu tau kesalahan-kesalahan apa saja yang
sering banget dilakukan siswa
1.
Memilih jurusan/PTN berdasarkan passing grade
Banyak anak yang memilih jurusan/PTN di
SNMPTN berdasarkan passing
grade. Padahal passing grade itu dasar perhitungannya dari SBMPTN (lagipula
angka passing
grade juga belum tentu akurat loh). Jadi
kamu ga bisa menyamakan tingkat persaingan SNMPTN dengan SBMPTN, karena peluang
SNMPTN akan sangat tergantung pada indeks masing-masing sekolahmu.
2.
Berharap pada PTN Pilihan 2? NO!
Saran saya, jangan pernah
berpikiran untuk bergantung pada pilihan kedua, kenapa? Karena sudah jelas tidak
ada yang suka di nomor duakan, hehehe. Jadi percaya penuh lah pada pilihan
pertama kamu
3. Tidak serius memilih jurusan
Ini merupakan hal yang sering dilakukan
oleh banyak siswa di indonesia karena hanya ingin coba-coba dan hanya ingin mengincar PTN ternama tanpa memikirkan
jurusan. Padahal ini adalah hal yang sangat fatal bagi kelangsungan kuliah
kalian. Misal, kamu salah mengambil jurusan, pastinya kamu akan merasa tidak
nyaman pada jurusanmu itu, akhirnya kamu bisa di keluarkan atau di DropOut dari
kampus.
Oke, sekian dulu penjelasan tentang
Strategi memaksimalkan peluang di SNMPTN. Yang perlu diingat bahwa kita ngga
bisa mengukur dengan pasti peluang di SNMPTN, yang bisa kita lakukan adalah
sebatas berusaha memperbesar peluang. Apakah setelah diperbesar tersebut kita
bakalan lolos nanti, tidak ada yang tau. Maka dari itu, saya ingetin sekali
lagi buat nyiapin SBMPTN dari sekarang, karena SNMPTN ibarat bermain kartu,
yang taruhannya kali ini bukanlah uang, tapi kesempatan kamu untuk berkuliah di
kampus dan prodi impian kamu. Nah, kalau diibaratkan sebagai seorang penjudi, maka jadilah penjudi yang
cerdik dengan mempertimbangkan serta mempersiapkan setiap risiko dari
pilihan-pilihannya. Good luck!
Label: perkuliahan, tips
0 Komentar:
Posting Komentar
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda